Ada Teman
Hallo Blogger, kali ini saya mendapatkan kesempatan untuk membuat sebuah tulisan yang masih sangat jauh dari sempurna, dan butuh banyak sekali perbaikan. Tapi saya akan terus mencoba. Tulisan ini selain untuk memenuhi salah satu tulisan softskill, saya akan mendedikasikannya untuk teman baik saya. Semoga bermanfaat..
.jpg)
Terkadang kita merasa bahwa sendiri adalah lebih baik. Melaksanakan tugas sendiri, segala hal dilakukan sendiri. Tapi sadarkah kita bahwa ternyata banyak orang-orang dibelakang kita yang memikirkan tentang kita, jauh dari kita memikirkan tentang orang lain. Yaa, yang demikian adalah seorang teman.
Mungkin banyak dari kita yang mengalami kenangan pahit dari seorang teman. Tapi merasakah kita bahwa kita tidak bisa hidup sendiri? Bahwa kita tidak bisa menjadi menjadi insan anti social selamanya?
Teman adalah seseorang yang mengerti dan memahami kita. Memang keberadaannya tidak akan selalu ada disisi kita, tapi melalui pengertiannya, teman bisa menjadi seseorang yang begitu sangat dekat dan akrab dengan kita melebihi silaturahmi keluarga sendiri.
Melalui kepeduliannya kita bisa merasakan arti kebersamaan. Melalui perhatiannya kita bisa merasakan bahwa masih ada orang yang memikirkan tentang kita. Melalui segala bentuk pengertiannya kita bisa merasakan bahwa kita tidak hidup sendiri di dunia ini. teman begitu mengundang banyak arti. Baik dilihat dari sudut pandang positif maupun negative.
Kejadian pahit dan memilih seorang teman yang baik untuk kita
Saya rasa semua tergantung dari bagaimana kita menyikapinya. Di dunia ini banyak sekali orang dengan berbagai karakter. Sejauh apapun kita dengan seseorang, kita tidakakan pernah tahu isi hatinya. Mungkin bisa jadi disaat kita sedang bercanda kemudian kita menyinggung hati dan perasaan teman kita, maka tersimpanlah dendam dihatinya terhadap kita. Bisa jadi pula ketika kita memiliki teman yang begitu baik dan dekat dengan kita, kemudian diluar sepengetahuan kita seorang teman yang sudah sangat dekat dengan kita tersebut menjelekkan nama kita dan memutarbalikan fakta yang tidak sesuai dengan kenyataannya. Karenanya berhati-hatilah dalam memilih seorang teman. Berteman boleh dengan siapa saja, tapi untuk menaruh sebuah kepercayaan janganlah semudah membalikan telapak tangan. Lihatlah karakter seorang teman yang memiliki sifat kedewasaan dan wawasan pengetahuannya sangat luas, yang tingkat ilmu tentang agamanya sangat tinggi, yang bisa diajak berdiskusi. Karena dari sosok teman yang demikian, kita bisa banyak mendapatkan manfaat seperti belajar dari pengalamannya, ketika kita sharing kita bisa mendapatkan bimbingan, mengungkapkan pendapat, kritikan dan saran. Terutama bagaimana menerima solusi dalam menghadapi suatu permasalahan yang dihadapi karena sosok seorang teman.
Bagaimana sikap kita terhadap seorang teman..?
Terlepas dari semua permasalahn yang ada, baik seperti pada contoh tadi, semua tergantung dari bagaimana kita menyikapinya. Mungkin dari setiap permasalahan yang ada karena seorang teman, hal tersebut merupakan ujian bagi kita. Ujian kesabaran terutama pembelajaran. Sebuah kesabaran menghadapi segala sesuatu karena kita akan tetap dihadapkan pada titik permasalahan dan kita tidak bisa hindari itu. Sebuah pembelajaran karena kita akan banyak belajar dari berbagai pengalaman pahit yang kita alami. Pembelajarannya adalah kita akan bisa menyikapi secara bijak dan dewasa. Kita akan tahu bagaimana sewajarnya bersikap kepada seorang teman.
Yakin dan optimis bahwa Allah SWT akan selalu memberikan yang terbaik bagi hambanya meski melalui proses yang sulit atau dalam hal ini permasalahan dengan seorang teman. Jalannya akan selalu indah pada waktunya. Jika kita lapang dan ikhlas atas suatu kejadian maka kita akan mendapatkan ridhanya. Jika mendapatkan kejadian pahit dari seorang teman, sebaiknya kita berdoa kepada Allah SWT untuk segera membukakan pintu kebenaran atas orang-orang yang memiliki niat tidak baik terhadap kita. Kita bisa bersyukur karena melalui kejadian tersebut kita bisa mengetahui sedini mungkin teman yang tidak baik itu seperti apa, agar tidak menjadi pembelajaran dan tidak terjadi kembali dikemudian hari.
Saya pribadi merasa sangat senang karena saya merasa selalu bisa menganggap semua teman-teman saya adalah seorang teman yang baik. Meski jika memang hanya Nampak dari apa yang terlihat saja. Karena saya melihat bahwa setidaknya saya masih bisa merasakan sesuatu atas kebaikan seorang teman. Sejauh yang saya rasakan saat ini teman memberikan banyak artian positif. Melalui artian yang positif, kita bisa merasakan arti kehangatan kebersamaan dari seorang teman. Dan melalui artian negative kita akan bisa mendapatkan banyak pembelajaran sekaligus pengalaman agar bisa memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik lagi baik bagi diri sendiri maupun teman kita sendiri.
Segala hal akan menjadi positif tergantung dari bagaimana kita memandang dan menyikapinya. Percaya dan yakin bahwa segala sesuatu yang terjadi kepada kita adalah segala bentuk ketentuan yang Allah atur dari semenjak kita masih dalam kandungan dan kemudian hidup di dunia ini. segala bentuk pertemuan baik yang menyakitkan maupun yang memberikan kebahagiaan akan menjadi sebuah alasan mengapa kita dipertemukan dengan seorang teman.
Sumber gambar :
Komentar
Posting Komentar